FT UNS Tandatangani Perjanjian Kerja Sama Dengan Disperindang Jawa Tengah

2 August, 2024

FT UNS - Fakultas Teknik (FT) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Tengah. Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama ini dilakukan di ruang sidang senat Gedung Ir. RPM. Kasifudin FT UNS pada Jum’at (02/8/2024). Adapun isi dari PKS  ini yaitu tentang Sinergi Kegiatan Bidang Perindustrian Dan Perdagangan Di Provinsi Jawa Tengah.

PKS tersebut ditandatangani oleh Dekan FT UNS, Dr.techn. Ir. Sholihin As’ad, M.T. dan Plt. Kepala Disperindag Jawa Tengah, Ir.Sakina Rosellasari, M.Si, M.Sc. disaksikan oleh Plt. Wakil Dekan Akademik, Riset & Kemahasiswaan, Prof. Ir. Dody Ariawan, S.T., M.T., Ph.D.; Plt. Wakil Dekan Perencanaan, Kerja Sama Bisnis dan Informasi, FT, Dr. Ir. Titis Srimuda Pitana, S.T., M.Trop., Arch. dan Sekretaris Disperindag Provinsi Jawa Tengah, Linda Widiastuti Ariningrum, S.Sos, M.Si.

Dalam sambutannya, Sholihin As’ad menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Disperindag Provinsi Jawa Tengah karena telah berkenan hadir untuk melanjutkan kerja sama dengan Fakultas Teknik UNS demi kepentingan UNS dan Disperindag untuk membangun Provinsi Jawa Tengah.

“prinsipnya kami berterima kasih dan mengapresiasi atas terjalinnya kerja sama ini demi kepentingan UNS dan Disperindag untuk membangun provinsi Jawa Tengah yang lebih maju.” tuturnya.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa para dosen yang ada di FT UNS tidak hanya terpaku pada teks atau teori yang ada di buku melainkan terjun langsung untuk mempelajari kasus-kasus real yang ada dilapangan.

“kami para dosen tidak hanya terpaku pada teks yang ada di buku-buku pelajaran, melainkan kami langsung terjun ke lapangan untuk mempelajari kasus-kasus real untuk mengupgrade kemampuan kami” lanjutnya.

Disamping itu, Ir. Sakina selaku Plt. Kepala Disperindag Provinsi Jateng menyampaikan bahwa disperindag tidak mungkin bekerja dengan sendiri tanpa bekerjasama dengan pihak luar.

“kami pastinya memerlukan akademisi, komunitas, media dan pemerintah untuk bersama membangun jawa tengah” pungkasnya.

Ia juga menyampaikan bahwa provinsi Jawa Tengah saat ini menjadi primadona investasi padat karya dan padat modal. Sehingga peluang untuk menjalin kerja sama dengan dinas selain disperindag juga terbuka lebar.

“jawa tengah saat ini jadi primadona investasi padat karya dan padat modal, sehingga tidak menutup kemungkian dapat menjalin kerja sama dengan dinas lain… jelasnya.

Sebagai penutup Ir. Sakina Rosellasari berharap dengan terjalinnya kerja sama ini tidak hanya sekedar tanda tangan diata kertas melainkan ada action plan untuk mencapai tujuan yang telah disepakati bersama.

Humas FT UNS