Gelar Sidang Terbuka, Prodi S-3 Teknik Sipil FT UNS Luluskan Satu Doktor Baru

FT UNS - Program Studi (Prodi) S-3 Teknik Sipil Fakultas Teknik (FT) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta meluluskan satu doktor baru. Doktor baru tersebut merupakan dosen Teknik Sipil FT UNS, yaitu Dr. Agus Setiya Budi, S.T., M.T. Ia menulis disertasi berjudul ‘Perilaku Geser Balok Beton Bertulang HVFA-SCC’ di hadapan penguji pada Rabu (8/3/2023) di Ruang Multimedia FT UNS.

Ia menyelesaikan disertasi tersebut di bawah bimbingan Prof. Stefanus Adi Kristiawan, S.T M.Sc., Ph.D. selaku promotor, Dr. Senot Sangadji, S.T., M.T. selaku co-promotor 1; dan Dr. Endah Safitri, S.T., M.T. selaku co-promotor 2.

Bertindak sebagai ketua penguji adalah Dr. techn. Ir. Sholihin As’ad, M.T. dengan tiga anggota tim penguji, yaitu Prof. Dr. Ir. AM Ade Lisantono M.Eng. (Universitas Atma Jaya Yogyakarta); Dr. Achmad Basuki, S.T., M.T. (UNS); dan Dr. Eng. Halwan Alfisa Saifullah, S.T., M.T.

Dr. Agus Setiya Budi, S.T., M.T. menyampaikan bahwa setiap tahun sekitar 7% emisi karbondioksida antropogenik disumbang oleh produksi semen Portland yang menimbulkan dampak buruk signifikan bagi lingkungan dan mengakibatkan industri beton tidak berkelanjutan.

“Bahan tambahan pada semen seperti pozzolan alami dan fly ash dapat memberikan solusi yang berkelanjutan dan kekuatan ultimit yang sebanding. Selain itu, Self Compacting Concrete (SCC) juga berkontribusi pada peningkatan kualitas struktur beton secara signifikan dan membuka wawasan baru di bidang penerapan beton. SCC merupakan beton dengan proporsi agregat kasar yang cenderung lebih rendah serta ukuran agregat yang lebih kecil yang dapat mempengaruhi mekanisme aggregate interlock,” jelasnya.

Kemudian, beton HVFA merupakan alternatif solusi beton yang berkelanjutan dan sebagai elemen struktur balok yang mempunyai kekuatan geser yang cukup memadai dan setara dengan beton konvensional. HVFA-SCC adalah beton mutu baru HVFA dengan rheologi beton yang berkonsolidasi sendiri yang memenuhi kualitas pekerjaan konstruksi, aspek lingkungan, dan kelestarian beton. Penelitian ini mengkaji tentang perilaku dan faktor-faktor penting yang mempengaruhi kekuatan geser balok beton HVFA-SCC sehingga diperlukan eksplorasi data lebih luas dengan investigasi laboratorium secara terbatas.

Melalui ujian terbuka tersebut, Dr. Agus Setiya Budi, S.T., M.T. menjadi lulusan ke-6 Prodi S-3 Teknik Sipil UNS. Hal tersebut juga diapresiasi oleh Dekan FT UNS yang sekaligus bertindak sebagai ketua penguji, Dr. techn. Ir. Sholihin As’ad, M.T.

“Ini menjadi salah satu tanggung jawab kita semua di Fakultas Teknik UNS untuk melahirkan keilmuan-keilmuan dalam rangka mengembangkan ilmu pengetahuan. Patut kita syukuri karena prodi doktoral yang kita kembangkan sejak 2016 ini terus bertumbuh dan berhasil meluluskan 6 mahasiswa, salah satunya Dr. Agus Setiya Budi, S.T., M.T. yang juga merupakan tenaga pengajar di FT UNS,” ungkapnya.

Humas FT-Aji.
Editor-Pratikno