Center for Engineering Education FT UNS Adakan Kuliah Umum ‘Towards Global Engineers, Architects, and Planners’

FT UNS - Center for Engineering Education Fakultas Teknik (FT) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta mengadakan kuliah umum bertajuk “Towards Global Engineers, Architects, and Planners”. Kegiatan dengan tema ‘University-Industry Talks on Enhancing High Quality Graduates to Lead National and Global Industries’ ini berlangsung di Ruang Semiar Utama Gedung Ir. RPM Kasifudin FT UNS, Senin (5/6/2023). Acara ini diikuti oleh mahasiswa dan dosen FT UNS serta beberapa dari perwakilan dekan Fakultas Teknik se-Jawa Tengah.

Narasumber yang dihadirkan dalam acara ini ada dua, yaitu Jaka Purwanto selaku General Manager PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) dan Prof. Dr. Nordin Yahaya, Professor in Structural Engineering Universiti Teknologi Malaysia (UTM). Bertindak sebagai moderator yaitu Plt. Wakil Dekan SDM, Keuangan dan Logistik FT UNS, Prof. Dr. Wahyudi Sutopo, S.T., M.Si. Kegiatan ini dihadiri juga oleh Dekan FT UNS, Dr. Techn. Ir. Sholihin As’ad. M.T. yang juga merupakan Ketua Center for Engineering Education FT UNS.

Dalam sambutannya, sholihin menyampaikan bahwa kegiatan ini diusung oleh Center for Engineering Education yang merupakan unit baru di FT UNS.

“Fokusnya ada pada penyelenggaraan dan evaluasi kurikulum, penjaminan mutu, penggunaan teknologi pendidikan, adaptasi terhadap penyelenggaraan pendidikan, menjawab kebutuhan industri dan penguatan penyelenggaraan pendidikan khusus, termasuk pendidikan internasional. Tentu materi-materi atau cara mengajar yang saya terima saat kuliah dulu jika diterapkan sekarang sudah berbeda. Oleh karena itu, perlu ada penyesuaian,” jelasnya.

Hal tersebut juga termasuk pada interaksi yang semakin mengglobal dan terbuka sehingga mahasiswa harus dituntut untuk siap masuk dalam dunia global sejak sekarang.

Sementara itu, narasumber pertama yaitu Prof. Dr. Nordin Yahaya menyampaikan materi berjudul ‘Preparing University Leaders for the Future’. Dalam materinya, Ia menjelaskan bahwa terdapat empat kunci utama, yaitu student experience, leadership, digital transformation, dan partnerships.

“Pengembangan mahasiswa yang holistik dalam lingkungan keragaman yang dinamis dan layanan lain dapat meningkatkan pembelajaran, kesejahteraan, dan pengalaman hidup serta kesehatan mahasiswa. Selain itu, sinergisitas antara alumni, pemerintah, industri, dan masyarakat lintas fakultas termasuk kerja sama dengan mitra internasional untuk meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, inovasi, SDGs dan dampak kepada masyarakat juga sangat diperlukan,” terangnya.

Kemudian, universitas juga dituntut untuk mengikuti perkembangan zaman, salah satunya dengan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan pengalaman belajar dan menawarkan fleksibilitas, aksesibilitas, dan kesempatan belajar seumur hidup. Lalu, diperlukan juga sikap-sikap kepemimpinan dari pimpinan di universitas guna menjalankan visi dan misi strategis lembaga.

Narasumber berikutnya yaitu Jaka Purwanto juga mengatakan bahwa seorang leader harus bisa memanage current business dan preparing for the new future.

“Seorang pemimpin harus memiliki daya tanggap dan fleksibilitas yang bagus. Selain itu juga harus kreatif, berpikir out of the box dan dapat menghasilkan ide-ide baru. Tidak hanya itu, pemimpin juga harus memiliki rasa ingin tahu dan rasa ingin belajar yang besar, berpikir kritis, dan mempunyai ketekunan untuk mengeksplorasi dan mempelajari hal-hal baru,” jelasnya.

Selain itu, Jaka Purwanto juga memberikan saran untuk link and match untuk universitas. Salah satunya melalui experiential learning dengan internship, study competition, pengalaman organisasi, dan berbagai kegiatan lain yang memberikan peluang mahasiswa untuk merasakan dunia kerja secara langsung. 

“Selanjutnya dengan softskills development berupa cara berkomunikasi, kerja sama tim, berpikir kreatif, problem solving, dan beradaptasi dengan lingkungan baru. Selain itu, kampus juga bisa mengadakan career and profesional development workshop untuk menyiapkan mahasiswa dalam dunia kerja melalui resume writing, job search strategies, interview skills, dan sebagainya. Jangan lupa juga untuk terus menyeimbangkan dan memperbanyak kerja sama antara universitas dengan dunia industri,” pungkasnya.

Usai acara, kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan diskusi. Acara ini akan berlangsung selama dua hari hingga Selasa (6/6/2023) dengan narasumber Prof. Dr. Nordin Yahaya dan Dr. Techn. Ir. Sholihin As’ad. M.T.

Humas FT-Aji.

Editor-Pratikno