30 July, 2021
FT UNS - Fakultas Teknik (FT) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta bekerja sama dengan Universitas Diponegoro, Universiti Teknologi Malaysia, dan Center for Engineering Education mengadakan international workshop. Kegiatan ini dirancang khusus bagi para akademisi untuk merancang dan menerapkan lingkungan belajar abad ke-21 yang efektif menggunakan berbagai teknik sederhana dalam pendekatan sistematis dan ilmiah.
Dalam acara yang mengusung tema Engineering Education Outcome Based Education ini diikuti oleh dosen dari prodi Teknik Sipil, Teknik Industri, Teknik Mesin, Teknik Kimia, Teknik Elektro, Arsitektur, dan Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas Teknik dan prodi Informatika FMIPA UNS. Teknik yang digunakan melibatkan dan mendukung mahasiswa agar dapat belajar mengembangkan keterampilan dan sikap yang diperlukan dalam pembelajaran di lingkungan Teknik.
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, yakni pada 26-28 Juli 2021 diketuai secara keseluruhaan oleh Prof. Dr. Wahyudi Sutopo, S.T, M.Si dan dibantu oleh penanggung jawab pelaksana teknis yang diketuai oleh Pratiwi Anjar Sari, S.T, M.Sc., Program Studi Arsitektur UNS.
Workshop yang berlangsung selama tiga hari ini, berlandaskan pada prinsip-prinsip pendidikan pembelajaran kooperatif informal yang praktis dan mudah dipahami. Kegiatan ini berfungsi sebagai contoh yang akan memungkinkan peserta untuk memodifikasi dan merancang kegiatan baru yang cocok untuk implementasi dan pengaturan kelas mereka sendiri.
Peserta akan diperkenalkan dengan cara memperluas inovasi pengajaran dan pembelajaran yang inovatif ke dalam kegiatan ilmiah yang dapat mengarah pada penelitian dan publikasi untuk mempromosikan pengetahuan dan menginspirasi orang lain. Pengetahuan yang diberikan dalam workshop ini sangat penting untuk mendukung siswa dalam mencapai keterampilan yang lebih kompleks, seperti pembelajaran seumur hidup dan pemecahan masalah, yang sangat penting untuk bertahan hidup di revolusi industri ke-4,” terang Pratiwi Anjar Sari, S.T, M.Sc.
Dalam workshop ini, terdapat beberapa pembicara yang akan menyampaikan materi berbeda setiap harinya. Salah satunya oleh Prof. Dr. Khairiyah Mohd Yusof yang merupakan Direktur pendiri Centre for Engineering Education Universiti Teknologi Malaysia dan President Society of Engineering Education Malaysia.
Selain itu, workshop juga diisi Assoc. Prof. Dr. Syed Ahmad Helmi Syed Hassan yang sudah berpengalaman lebih dari 15 tahun dalam menyelenggarakan Workshop Outcomes-Based Education (OBE). Fokusnya pada Student Centered Learning (SCL) di seluruh universitas di Malaysia, dan Institusi Internasional seperti di Indonesia, Korea, India, China, Turki, Moroko, Qatar, Afrika Selatan, Pakistan, dan Afghanistan.
“Workshop ini bertujuan untuk menjelaskan kebutuhan untuk beralih ke metode pembelajaran yang berpusat pada siswa. Selain itu juga untuk menjelaskan teknik pembelajaran kooperatif informal untuk melibatkan peserta didik yang dapat digunakan di dalam kelas. Lalu, untuk menggambarkan lingkungan belajar yang efektif berdasarkan kerangka bagaimana orang belajar (HPL). Terakhir, untuk merencanakan lingkungan belajar yang selaras untuk mendukung pembelajaran siswa menggunakan penyelarasan konstruktif (CA),” tambahnya.
Workshop yang diselenggarakan secara daring ini akan berlanjut pada bulan Agustus dengan tema Assessment Classroom. Acara ini juga dibuka langsung oleh Dekan Fakultas Teknik UNS, Dr. Techn. Ir. Sholihin As'ad, M.T. Setiap harinya, terdapat beberapa sesi dalam workshop yang mengusung tema berbeda. Humas FT/ Aji. Editor/ KNH