Himpunan Mahasiswa Teknik Industri Mengadakan Webinar Nasional Industrial Engineering Conference #9

FT-UNS – Himpunan Mahasiswa Teknik Industri mengadakan Webinar Nasional yang menghadirkan dosen Teknik Industri Fakultas Teknik, Prof. Dr. Ir. Bambang Suhardi, S.T., M.T., IPM., ASEAN. ENG. sebagai narasumber dalam Webinar Nasional Industrial Engineering Conference #9 (IDEC). Webinar yang bertemakan “Industrial Innovation and Infrastructures for Sustainable Develepment Goals” turut mengundang Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, S.H., M.IP sebagai Opening Speech. Webinar ini dilaksanakan secara daring via Zoom Meeting, 23/07.

Dalam Opening Speech nya, Gubernur Jawa Tengah menyampaikan pesan yang kurang lebih berisi tentang memaknai pentingnya pembangunan berkelanjutan dan memberikan semangat. Webinar ini mengundang tiga narasumber yang luar biasa, salah satunya Dosen Teknik Industri Fakultas Teknik UNS, Prof. Dr. Ir. Bambang Suhardi, S.T., M.T., IPM., ASEAN. ENG. Kemudian, Direktur Eksekutif Aki Asosiasi dan Kontraktor Indonesia Ir. Basuki Muchlis, M.T., dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia, Dr. (H.C) Ir. Hi. Suharso Monoarfa.

Pembicara pertama yaitu Prof. Bambang Suhardi, beliau menyampaikan materi yang berjudul “Peran Perguruan Tinggi dalam Mendukung Pembangunan berkelanjutan”. Dalam materi tersebut berisi bangsa Indonesia sudah menerapkan ekonomi sirkular. Perlu adanya pembaruan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan. Pembangunan ekonomi berkelanjutan dipecah menjadi berbagai fokus yaitu peningkatan investasi dan daya saing ekonomi, pembangunan ekonomi maritim, peningkatan ketahanan energi dan air, percepatan industri dan pariwisata, pemantapan ketahanan pangan dan peningkatan kesejahteraan petani, pembangunan berkelanjutan berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi, di samping ekonomi meningkat, masyarakat sejahtera, dan lingkungan tetap lestari, sehingga pembangunan berkelanjutan harus menyeimbangkan ketiga hal tersebut.

Ekonomi sirkular hanya memberikan peluang bagi perusahaan untuk dapat lebih ‘hijau’ tetapi juga dapat menciptakan pendapatan untuk pertumbuhan berkelanjutan. Ekonomi sirkular merupakan model industri baru yang berfokus pada reducing, reusing, dan recycling input fisik perekonomian yang mengarah pada pengurangan konsumsi sumber daya primer dan produksi limbah.

Eco Innovation adalah inovasi yang bertujuan untuk mengurangi dampak lingkungan. Eco Innovation memungkinkan transisi ke ekonomi sirkular dengan mengembangkan produksi hemat sumber daya, mobilitas ramah lingkungan, sistem energi pintar, peningkatan produksi ulang dll. lingkungan. Peran perguruan tinggi dalam mendukung pembangunan berkelanjutan yaitu merancang mesin pencacah plastik, merancang alat pengering plastik yang sudah dicacah, mengembangkan inovasi desain produk, merancang mesin untuk mencetak produk, merancang mesin untuk membuat biji plastik, merancang mesin injeksi.

Kemudian pembicara kedua yaitu Ir. Basuki Muchlis, M.T., membawakan materi yang berjudul “Perkembangan dan Inovasi Industri Konstruksi BUMN untuk Mendukung Pembangunan Infrastruktur Indonesia yang Berkelanjutan”. AKI (Asosiasi Kontraktor Indonesia) merupakan salah satu asosiasi pada bidang Jasa Konstruksi yang telah berdiri sejak tahun 1973. Tujuan AKI yaitu menumbuhkan iklim usaha jasa konstruktif yang kondusif, membina perkembangan dan kemajuan usaha jasa konstruksi di Indonesia, meningkatkan tertib pembangunan, meningkatkan mutu dan kemampuan anggota sebagai salah satu pelaku jasa konstruktif, meningkatkan kemitraan sesama anggota.

Marketing lead stategy yaitu menjaga sustainability bisnis dari perusahaan, mengetahui performansi keuangan dan colouring corporate portofolio. Ada empat langkah strategi marketing yaitu mengetahui sasaran, strategi, kebijakan, dan program kerja. Setelah mendapatkan pekerjaan atau proyek perlu adanya kontrol agar proyek tersebut berjalan lancar. Selain skema finansial, terdapat kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU) yang mendukung kemudahan mendapatkan pekerjaan. KPBU adalah kerja sama antara Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dalam penyediaan infrastruktur yang bertujuan untuk kepentingan umum yang sebagian atau seluruhnya menggunakan sumber daya badan usaha dengan sebuah pembagian risiko antara para pihak.

Terakhir, pembicara ketiga yaitu Leonardo A.A. Teguh Sambodo, beiau menyampaikan perihal perencanaan nasional Indonesia untuk mendukung inovasi, industri, dan infrastruktur yang berkelanjutan. Beliau menyampaikan tentang SDGs. SDGs merupakan komitmen global dan nasional dalam upaya untuk menyejahterakan masyarakat mencakup 17 tujuan. SDGs yang kesembilan yaitu industry, innovation, and infrastructure. Tujuannya yaitu mendorong adanya aksesibilitas yang lebih mudah untuk mendukung ekonomi, indikator seperti nilai tambah dan kemampuan dan bagaimana kita bisa mengumpulkan rasio yang berasal dari indutri. Pembangunan berkelanjutan membutuhkan sumber dana yang memadai, SDM, dan infrastruktur. Tujuan pembangunan SGDs adalah pembangunan yang menjaga peningkatan strategi pelaksanaan terdapat prinsip, dimensi agenda, pedoman teknis, dan dukungan pelaksanaan.

Pembangunan industri memiliki arah kebijakan yaitu meningkatkan produktivitas. melalui perbaikan rantai pasok dan peningkatan keterampilan tenaga kerja, meningkatkan lokalisasi dari produk dan bahan baku impor, meningkatkan investasi dan ekspor industri, meningkatkan inovasi dan adopsi teknologi melalui penerapan industri 4.0, mendorong transisi industri menuju pertumbuhan berkelanjutan.

Serangakaian webinar ini berlangsung dengan diskusi yang serius namun dengan adanya webinar nasional ini dapat memberikan manfaat yang luar biasa. Semoga webinar ini dapat berpengaruh oleh para peserta dan menambah wawasan kita. -FT/AI Editor/KNH