Lakukan Riset Inovatif dalam Desain Perkerasan Kaku untuk Tanah Ekspansif, Wibowo Raih Gelar Doktor di Teknik Sipil UNS

26 March, 2025

FT UNSProgram Studi Doktor Ilmu Teknik Sipil (PSDTS) Fakultas Teknik (FT) Universitas Sebelas Maret (UNS) kembali mencetak lulusan doktor melalui melalui Ujian Tertutup. Dr. Wibowo sukses menjalani Ujian Tertutup Disertasi pada Jumat, 17 Januari 2025 lalu dan tidak diwajibkan mengikuti ujian terbuka. Disertasinya yang berjudul Desain Struktur Perkerasan Kaku pada Tanah Ekspansif dengan Pendekatan Mekanistik Numerik mengangkat inovasi desain perkerasan jalan yang lebih adaptif terhadap kondisi tanah ekspansif.

Dalam penelitiannya, Dr. Wibowo berfokus pada pengembangan desain perkerasan kaku yang mampu mengantisipasi dampak tanah ekspansif. Desain yang ada sebelumnya hanya mengacu pada teori slab on dense liquid, yang mengasumsikan kondisi tanah dasar stabil, sehingga belum mempertimbangkan pengaruh tanah ekspansif yang dapat menyebabkan kerusakan dini pada perkerasan. Oleh karena itu, Dr. Wibowo mengembangkan pendekatan baru dengan menerapkan teori slab on elastic foundation, yang mampu memperhitungkan perilaku lentur slab akibat kondisi tanah ekspansif.

Validasi metode ini dilakukan melalui simulasi mekanistik numerik serta pengujian laboratorium untuk memahami interaksi antara slab dan tanah ekspansif. Hasil penelitian ini menghasilkan inovasi dalam Manual Desain Perkerasan Jalan Raya (MDPJ), dengan menambahkan analisis perilaku slab untuk menentukan tegangan kritis sebagai dasar desain perkuatan yang diperlukan. Salah satu solusi utama yang ditawarkan adalah penambahan besi tulangan pada slab perkerasan kaku, yang selain mengatasi perilaku lentur juga meningkatkan daya tahan terhadap beban berlebih serta memperpanjang masa layan perkerasan (life service). Namun, penerapan solusi ini membutuhkan penyesuaian regulasi pemerintah agar tidak bertentangan dengan aturan terkait batas penggunaan besi tulangan yang diperbolehkan.

Dr. Wibowo menjelaskan alasan pemilihan metode perkerasan kaku dalam desertasinya karena metode tersebut sangat tepat diaplikasikan di sepanjang jalan solo-purwodadi. Hal ini didasari oleh kondisi tanah yang ekspansif.

Disertasinya dibimbing oleh Prof. Ir. Ary Setyawan, M.Sc., Ph.D. sebagai Ketua Tim Promotor, dengan Ko-Promotor 1 Prof. Ir. Yusep Muslih Purrwana, S.T., M.T., dan Ko-Promotor 2 Dr. Ir. Bambang Setiawan, S.T., M.T. Ujian ini juga melibatkan penguji eksternal, Dr. Ir. A.R. Hanung Triyono, M.Si., Kepala Dinas Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah (Dosen Teknik Sipil USM Semarang), serta penguji internal, Dr. Ir. Endah Safitri, M.T. dan Prof. Dr. Ir. Niken Silmi Surjandari, S.T., M.T.

Keberhasilan Dr. Wibowo dalam menyelesaikan program doktor ini membuktikan komitmen FT UNS dalam menghasilkan lulusan yang tidak hanya unggul dalam penelitian akademik, tetapi juga mampu memberikan solusi nyata terhadap permasalahan infrastruktur di Indonesia. Dengan inovasi desain perkerasan kaku yang lebih adaptif terhadap kondisi tanah ekspansif, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi para praktisi dan pembuat kebijakan dalam merancang jalan yang lebih tahan lama dan berkelanjutan.

Humas FT-Werna.

Editor-Pratikno.