27 September, 2023
FT UNS – Urban Rural Design and Conservation (URDC Labo) Fakultas Teknik (FT) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menggelar International Workshop on Research Methodolgy for Undergraduate of Architecture. Kegiatan ini merupakan kerja sama antara Prodi Arsitektur FT UNS dengan Faculty of Built Environment and Surveying Landscape Architecture Department Universiti Teknologi Malaysia (UTM).
Workshop ini diselenggarakan secara luring selama dua hari pada Minggu—Senin (28—29/5/2023). Topik yang diangkat dalam kegiatan ini yaitu ‘Research Methodology for Undergraduates of Architecture’. Narasumber yang dihadirkan adalah Prof. Ismail Said, salah seorang Dosen Architecture Landscape Department, Faculty of Built Environment and Surveying UTM, Malaysia. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai salah satu implementasi program World Class University (WCU) Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) UNS.
Kegiatan ini diikuti oleh 46 orang mahasiswa UNS yang mengikuti mata kuliah Metodologi Penelitian Arsitektur. Workshop tersebut bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada peserta untuk memiliki pengalaman mengenai metodologi penelitian bagi mahasiswa Arsitektur UNS.
Pada hari pertama, Minggu (28/5/2023), kegiatan berlangsung di Studio Perancangan Arsitektur FT UNS. Kegiatan dimulai dengan penjelasan materi oleh Prof. Ismail Said dengan diskusi pembuka ‘What is science and research process in architecture?’. Dalam materi ini, beliau menjelaskan mengenai pengertian penelitian, proses penelitian, dan paradigma penelitian.
Sementara itu, topik materi kedua adalah ‘On Research Approach, Research Design and Strategies and Methods’. Pada materi kedua, studi kasus yang diambil adalah ‘Adaptive Behaviour of Urban Residents Toward Socio-Spatial Transformation Impacted by Tourism in Neighborhood of Kampung Prawirotaman, Yogyakarta, Indonesia’. Dalam pemaparan materi ini, Prof. Ismail dibantu oleh Tika Ainunnisa Fitria, Ph.D. candidate di UTM. Pada materi ini, beliau menjelaskan cara melakukan penelitian berdasarkan studi kasus tersebut, mulai dari fenomena kasus, problem statement, research gap, scope and significance of study, tujuan penelitian, literature review, metodologi, dan hasil penelitian.
Lalu, pada workshop hari kedua, Senin (29/5/2023), kegiatan berlangsung di Ruang Multimedia FT UNS. Pada hari kedua, studi kasus yang diambil adalah ‘Low-Energy Cooling Systems, Design the Buildings Sustainably with Passive Cooling Means’. Setelah usai pemaparan materi studi kasus tersebut, kegiatan dilanjutkan dengan menjelaskan penelitian dengan studi kasus ketiga, yaitu ‘New Infill Building Façade Design Framework in Heritage Shophouses District in George Town Pulau Pinang’.
Usai pemaparan materi penelitian tentang beberapa studi kasus, kegiatan dilanjutkan dengan presentasi dan diskusi. Topik presentasi dan diskusi tersebut berupa penelitian yang dilakukan pada mata kuliah Metologi Penelitian Arsitektur dengan lokasi penelitian di Koridor Gatot Subroto dan Kampung Mojo.
Para peserta sangat antusias mengikuti kegiatan ini dari awal hingga selesai. Melalui workshop ini, diharapkan para mahasiswa Arsitektur UNS dapat lebih memahami sistematika, cara melakukan penelitian, dan metodologi yang digunakan dalam penelitian Arsitektur.