FT UNS Dorong Percepatan Implementasi Bus Listrik di Solo Melalui DIBI Project

8 August, 2025

FT UNS - Fakultas Teknik (FT) Universitas Sebelas Maret (UNS) berkomitmen mendukung percepatan transformasi sektor transportasi publik rendah emisi di Kota Surakarta. Komitmen tersebut diwujudkan melalui partisipasi FT UNS dalam Lokakarya Decarbonising Indonesia’s Bus Infrastructure (DIBI) yang digelar di Jakarta, Selasa (5/8/2025). Kegiatan ini didanai oleh Department of Foreign Affairs and Trade (DFAT) Australia melalui Platform Pengetahuan KONEKSI.

Lokakarya ini dihadiri berbagai pemangku kepentingan, antara lain Prof. Ahmed Imran (Peneliti Utama DIBI, University of Canberra), Mr. Toby Roxburgh (NEVCE, Australia), Kedutaan Besar Australia, Pemerintah Kota Surakarta, Kemenko Perekonomian RI, Kementerian Perhubungan RI, ENTREV, ITDP Indonesia, ICLEI, ITP-Renewables, pelaku industri transportasi, serta lembaga terkait lainnya.

Dalam kegiatan tersebut, Dekan FT UNS Prof. Dr. Ir. Wahyudi Sutopo, S.T., M.Si memaparkan hasil riset DIBI Project untuk Kota Surakarta. Salah satu fokus pembahasan adalah urgensi penyusunan Sustainable Urban Mobility Plan (SUMP), yaitu rencana strategis yang mengintegrasikan efisiensi, keberlanjutan, dan inklusivitas dalam sistem transportasi perkotaan.

SUMP dinilai menjadi langkah penting untuk mempercepat kehadiran transportasi publik rendah emisi seperti bus listrik di Surakarta dalam kurun waktu 2 sampai 3 tahun ke depan. Penyusunan dokumen ini akan menjadi panduan bagi pemerintah daerah, industri, dan masyarakat dalam mengembangkan sistem transportasi yang ramah lingkungan, hemat energi, serta terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat.

“SUMP penting untuk mempercepat hadirnya transportasi publik rendah emisi seperti bus listrik di Surakarta dalam 2–3 tahun ke depan,” ujar Prof. Wahyudi.

Dari sisi akademik, keterlibatan FT UNS dalam proyek ini merupakan wujud implementasi peran perguruan tinggi sebagai pusat riset dan inovasi yang memberikan solusi nyata bagi permasalahan perkotaan. Riset yang dilakukan FT UNS bersama mitra internasional diharapkan mampu menghasilkan rekomendasi berbasis data yang dapat diaplikasikan oleh pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya.

Kegiatan ini juga sejalan dengan semangat “Kampus Berdampak” yang diusung UNS, di mana hasil penelitian dan inovasi diharapkan mampu memberikan kontribusi langsung terhadap pembangunan berkelanjutan. Secara khusus, inisiatif ini mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) poin 7: Energi Bersih dan Terjangkau, dengan mendorong transisi energi di sektor transportasi melalui pemanfaatan teknologi kendaraan listrik.

Dengan kolaborasi yang terjalin antara FT UNS, pemerintah, industri, dan mitra internasional, percepatan penggunaan bus listrik di Surakarta diharapkan dapat segera terwujud. Langkah ini menjadi tonggak penting dalam mewujudkan sistem transportasi perkotaan yang lebih bersih, efisien, dan berkelanjutan, sekaligus memberikan manfaat langsung bagi kualitas hidup masyarakat.

Humas FT UNS